"Jenazah Ramlan Butar-butar siap diambil keluarga. Hari ini setelah shalat Jumat sudah bisa diambil, tetapi dengan izin dari penyidik," ujar Kabid Pelayanan Kedokteran Kepolisian dr Yusuf Mawadi di RS Polri Kramat Jati, Jumat.
"Selesai autopsi kita lakukan perawatan terhadap jenazah, sebagaimana layaknya, kita siapkan petinya dan sebagainya," imbuh dia.
Kendati begitu, dia belum bisa mengumumkan hasil autopsi jenazah Ramlan.
"Autopsi sudah selesai, ada beberapa tahapan (dalam autopsi) tidak bisa diselesaikan dalam sehari. Hasilnya dalam proses. Secepatnya. Makin cepat makin baik. Kita serahkan ke penyidik," kata Yusuf.
Ramlan Butarbutar merupakan salah satu dari empat pelaku perampokan yang menewaskan enam orang di Pulomas, Jakarta Timur. Ramlan tewas kehabisan darah setelah ditembak karena melakukan perlawanan pada petugas saat diamankan.
Editor: Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA 2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar